Sabtu, 30 November 2024. Balikpapan, Indonesia – Acara SILAKNAS FORDIPAS XI & INCOILS IV memasuki hari ketiganya pada hari ini, Sabtu, 30 November 2024. Berbagai kegiatan penting berlangsung di Kota Balikpapan, dengan para akademisi dan praktisi pendidikan tinggi Islam berkumpul untuk mendiskusikan isu-isu penting terkait pendidikan pascasarjana di Indonesia.
Pada sesi pagi, dimulai pukul 08.00 – 12.00 WIB, dilaksanakan Special Panel 2 yang mengangkat tema “Penguatan Eksistensi Pascasarjana.” Panel ini menghadirkan tiga pembicara utama, yakni: Prof. Dr. H. Ilyas Husti, M.A., Direktur Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Kasim Riau, Prof. Dr. H. Abustani Ilyas, M.A., Direktur Sekolah Pascasarjana UIN Alauddin Makassar, dan Prof. Dr. H. Zaenudin, M.A., Direktur Sekolah Pascasarjana UIN Pontianak
Diskusi ini dipandu oleh Prof. Dr. H. Fahrurrozi, M.A., Sekretaris FORDIPAS. Panel ini bertujuan untuk membahas strategi dan langkah-langkah yang dapat memperkuat eksistensi program pascasarjana di lingkungan perguruan tinggi Islam di Indonesia, terutama dalam menghadapi tantangan zaman yang terus berkembang.
Setelah istirahat siang, kegiatan dilanjutkan pada sore hari dengan Special Panel 3 yang membahas “Restrukturisasi Kurikulum Pascasarjana sebagai Tindak Lanjut dari Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi No. 53 Tahun 2023.” Panel ini berlangsung dari pukul 14.00 – 21.00 WIB dan menghadirkan para ahli di bidang pendidikan tinggi, antara lain: Prof. Dr. H. Wahid Murni, M.Pd., Direktur Sekolah Pascasarjana UIN Maliki Malang,Prof. Dr. H. Muhyar Fanani, M.Ag, Direktur Sekolah Pascasarjana UIN Walisongo Semarang, dan Prof. Eka Srimulyani, S.Ag., M.A., Ph.D, Direktur Sekolah Pascasarjana UIN Ar Raniry Banda Aceh
Sesi ini dipandu oleh Dr. M Faisal, M.A., dari IAIN Fathahul Muluk Jayapura. Para pembicara membahas bagaimana kurikulum pascasarjana di Indonesia perlu disesuaikan dengan perkembangan terbaru dalam dunia pendidikan, serta menanggapi kebijakan terbaru dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi.
Sebagai penutup acara pada hari ini, akan disampaikan Pidato Penutupan oleh Direktur Sekolah Pascasarjana UINSI Samarinda, diikuti dengan sambutan dari Ketua Steering Committee FORDIPAS serta Pidato dari Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia.
Acara ini merupakan bagian dari upaya untuk memperkuat kualitas pendidikan pascasarjana di Indonesia, khususnya di bidang pendidikan tinggi Islam, melalui kolaborasi antar perguruan tinggi dan pemangku kebijakan.
