Bandung, 29 Januari 2024 – Rumah Jurnal Pascasarjana IAIN Ponorogo, khususunya Jurnal Muslim Heritage mengadakan studi banding ke Rumah Jurnal Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung. Langkah ini diinisiasi guna mendukung pengembangan tata kelola menuju jurnal bereputasi, serta dijadikan pelajaran yang bisa diterapkan di Rumah Jurnal IAIN Ponorogo. Kedatangan pengelola Rumah Jurnal IAIN Ponorogo disambut baik oleh Tim Rumah Jurnal UIN Bandung yang diwakili oleh Rifqi Syamsul Fuadi, ST. di Rumah Jurnal, Gedung LPPM UIN Bandung.
Hal ini mengingat kiprah UIN Bandung yang sedang meningkatkan kinerjanya, hingga mencapai hasil akreditasi yang baik pada jurnal yang dikelola. Hal tersebut terbukti atas raihan prestasi pada tahun 2023, dua jurnal yang dikelola UIN Bandung berhasil menembus indeksasi Scopus, yaitu Jurnal Pendidikan Islam yang diterbitkan oleh Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Gunung Djati, Bandung dan Indonesian Journal of Halal Research (IJHAR), milik Pusat Halal UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Selain itu, dari total 91 jurnal, 58 diantaranya sudah terakreditasi SINTA.
Perolehan akreditasi jurnal tersebut, tidak dapat dipisahkan dengan peran serta Rumah Jurnal untuk mendorong dan mendampingi penerbitan ilmiah di lingkup universitas. Untuk mendukung peningkatan terbitan jurnal, baik dari segi kualitas, manajemen dan kuantitas publikasi, Rumah Jurnal UIN Bandung memiliki beberapa program yang dijalankan. Program tersebut terdiri dari beberapa jenis, yang dinamakan Sentra Hak Kekayaan Intelektual, Sentra Kelas Menulis, Sentra Pengelolaan Jurnal, Sentra Layanan SINTA, dan Sentra Publikasi Ilmiah.
Pada sentra kegiatan menulis, ditujukan untuk mahasiswa maupun dosen. Bagi dosen, publikasi ilmiah diantaranya dapat digunakan sebagai prasyarat untuk kepangkatan menjadi Lektor Kepala maupun Profesor. Bagi mahasiswa, kegiatan ini ditujukan untuk mendorong publikasi artikel ilmiah mulai dari pembuatan abstrak hingga penggunaan tools manajemen referensi yang digunakan. Rumah Jurnal juga pernah mengadakan karantina bagi dosen, atau diagendakan rutin utamanya sebagai mentor dengan output submit artikel, baik publikasi jurnal nasional maupun internasional. Bagi dosen, agenda pelatihan menulis dapat diadakan sewaktu libur semester, karena ouput artikel tersebut dapat digunakan untuk menaikkan sitasi dosen. Adanya pelatihan menulis tersebut, juga berkaitan erat dengan persyaratan wajib publikasi bagi mahasiswa di lingkup universitas. UIN Sunan Gunung Djati juga mewadahi jurnal yang dapat digunakan untuk menerbitkan artikel mahasiswa baik dari skripsi, tugas kuliah maupun konferensi.
Dari segi pengelolaan jurnal, Rumah Jurnal UIN Sunan Gunung Djati Bandung juga mendukung proses akreditasi jurnal. Hal tersebut dilakukan dengan mengadakan kegiatan workshop bagi pengelola jurnal di lingkup fakultas, quality control dan pendampingan akreditasi. Mengambil pelajaran dari keberhasilan perolehan indeksasi Scopus dari beberapa jurnal di UIN Bandung, dapat dilihat dari mempersiapkan manajemen jurnal yang baik dan mencoba pengajuan akreditasi tersebut, karena apabila terdapat embargo, maka catatan perbaikan dari reviewer tersebut dapat menjadi bagian penting untuk dijadikan perbaikan dan mengajukan banding, sehingga tidak menutup kemungkinan akan diterima dan dapat terindeks di lingkup internasional.
